Rasa kantuk adalah hal yang sangat umum dirasakan oleh banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa rasa kantuk dapat membuat seseorang merasa satu dekade lebih tua? Ya, ternyata rasa kantuk yang terus menerus dapat memberikan efek yang cukup signifikan terhadap tubuh dan pikiran seseorang.
Saat seseorang merasakan kantuk, tubuh akan melepaskan hormon kortisol yang bertanggung jawab untuk membuat seseorang tetap terjaga dan waspada. Namun, jika kantuk terus menerus diabaikan, tubuh akan menjadi lelah dan tidak mampu memproduksi hormon kortisol dengan baik. Akibatnya, seseorang akan merasa lebih lelah, lesu, dan kurang energi.
Selain itu, kurang tidur juga dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Rasa kantuk yang terus menerus dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan mental seperti depresi dan kecemasan. Hal ini membuat seseorang merasa stres dan tidak mampu mengatasi tekanan hidup dengan baik.
Tidak hanya itu, kurang tidur juga dapat memengaruhi penampilan seseorang. Rasa kantuk dapat menyebabkan kulit menjadi kusam, terlihat lebih tua, dan munculnya kantung mata. Hal ini tentu akan membuat seseorang terlihat jauh lebih tua dari usianya sebenarnya.
Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk menjaga kualitas tidur mereka. Pastikan Anda tidur yang cukup setiap malam agar tubuh dan pikiran Anda dapat berfungsi dengan baik. Jangan biarkan rasa kantuk mengganggu aktivitas sehari-hari Anda dan membuat Anda merasa lebih tua dari usia sebenarnya. Semoga kita semua dapat tidur yang cukup dan tetap sehat selalu.