Pasien pascastroke disarankan terapkan pola makan DASH

Pasien pasca stroke disarankan untuk menerapkan pola makan DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) guna membantu pemulihan dan pengendalian tekanan darah. Pola makan DASH telah terbukti efektif dalam menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke, serta membantu menjaga kesehatan tubuh secara umum.

Pola makan DASH menekankan konsumsi makanan yang rendah lemak jenuh, kolesterol, dan garam, namun tinggi serat, potassium, kalsium, dan magnesium. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko pembekuan darah, dan memperbaiki fungsi pembuluh darah.

Pasien pasca stroke seringkali mengalami gangguan pada sistem kardiovaskular dan saraf, sehingga penting bagi mereka untuk menjaga pola makan yang sehat dan seimbang. Dengan menerapkan pola makan DASH, pasien dapat mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi pasca stroke.

Beberapa prinsip utama dalam pola makan DASH antara lain adalah mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan olahan, gula, dan minuman beralkohol. Pasien juga disarankan untuk mengurangi konsumsi garam dan menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh dan trans.

Selain itu, penting bagi pasien pasca stroke untuk tetap terhidrasi dengan baik dan menjaga berat badan ideal. Aktivitas fisik yang teratur juga merupakan bagian penting dalam pemulihan pasca stroke, sehingga pasien disarankan untuk menjaga pola hidup sehat dan aktif.

Dengan menerapkan pola makan DASH dan gaya hidup sehat secara konsisten, pasien pasca stroke dapat mempercepat proses pemulihan, mencegah terjadinya stroke ulang, dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat bagi pasien pasca stroke.